Bahlil Tepis Dugaan Tambang di Raja Ampat Terafiliasi dengan Jokowi
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membantah keras isu keterlibatan Presiden ke-7 RI Joko Widodo dalam aktivitas pertambangan di wilayah Raja Ampat, Papua Barat Daya. Isu tersebut merebak setelah beredarnya foto-foto kapal dengan nama ‘JKW Mahakam’ dan beberapa lainnya bertuliskan ‘Dewi Iriana’ di media sosial.
"Itu nggak ada itu, gimana itu," ujar Bahlil saat ditemui usai konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (10/6/2025).
Baca Juga: Bukan Jokowi? Ini Profil Pemilik Kapal JKW dan Iriana yang Diduga Angkut Nikel Raja Ampat
Pernyataan itu disampaikan setelah pemerintah mengumumkan pencabutan 4 Izin Usaha Pertambangan (IUP) di wilayah Geopark Raja Ampat, menyisakan hanya satu perusahaan tambang yang masih beroperasi, yakni PT GAG Nikel—anak usaha PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM)—dengan status Kontrak Karya (KK).
Menurut Bahlil, seluruh izin tambang yang saat ini menjadi sorotan publik dikeluarkan sebelum masa pemerintahan Presiden Jokowi. Empat IUP yang dicabut diterbitkan pada tahun 2004 dan 2006, saat kewenangan perizinan masih berada di level pemerintah daerah.
“Itu izin-izinnya keluar jauh sebelum pemerintahan Pak Jokowi,” tegas Bahlil.
Baca Juga: Pengamat Nilai Operasi GAG Nikel Sesuai Aturan, Mengapa?
Sementara itu, izin Kontrak Karya PT GAG Nikel diterbitkan oleh pemerintah pusat sejak tahun 1998 dan mulai aktif berproduksi pada 2018. Lokasi operasional perusahaan ini diklaim berada di luar zona Geopark Raja Ampat yang dilindungi, sehingga tidak termasuk dalam daftar pencabutan.
Dengan demikian, PT GAG Nikel kini menjadi satu-satunya perusahaan tambang yang masih beroperasi secara legal di wilayah Raja Ampat.
下一篇:ACT Tersandung Masalah yang Nggak Main
相关文章:
- Pengakuan Linda ke Pabrik Sabu Bersama Teddy Minahasa Tak Ditanggapi Polri: Tanya Saja Sama Bu Linda
- Bismillah Tembus PTN! 17.969 Camaba Ikut SNBT
- Penggila Kopi Wajib Simak, Ini 5 Bahaya Minum Kopi Setiap Hari
- Diskon Tarif Listrik Batal, Pemerintah Butuh Uang untuk Bayar Utang Rp178,9 Triliun
- Kapolri Ingatkan Jajarannya Agar Siap Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2023
- Penggila Kopi Wajib Simak, Ini 5 Bahaya Minum Kopi Setiap Hari
- Visionary Capital Siap Ambil Alih TGUK, Proses Negosiasi Capai Babak Baru
- Narkoba yang Dibawa Steve Emmanuel Tergolong Kokain Murni
- Krakatau Steel Serahkan Bantuan 189 Hewan Kurban Senilai Rp2 Miliar
- Indonesia Masuk Daftar Destinasi Terbaik 2025 Versi CN Traveller
相关推荐:
- Uki: Anies Kerjanya Ugal
- Indonesia Masuk Daftar Destinasi Terbaik 2025 Versi CN Traveller
- Bergerombol di Musim Hujan, Ini Cara Ampuh Usir Kecoak dari Rumah
- Bayar Utang Puasa, Bisa Dengan Dua Cara Ini
- Anies Baswedan Luar Biasa, Bela Orang yang Nongkrong di BNI City
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Tak Larang Wisuda Sekolah, Asal Jangan Dipaksakan dan Berlebihan
- 5 Jenis Teh untuk Penderita Diabetes
- Nurmansjah Kalah, PKS: Di tengah Corona Anggota Dewan Hadir 100 Persen, Silahkan Nilai Sendiri
- Suara Aziz Yanuar Menggelegar: Habib Rizieq Shihab Tak Pantas Dipenjara!
- 2025纽约艺术设计学院排名
- Retoris.id Soroti Peran R&D dalam Meningkatkan Daya Saing Industri Nasional
- Bobrok Kemenkeu Terungkap, 13 Ribu Pegawai Belum Lapor Harta Kekayaan
- Jelang Pemilu 2024, Wamenag Minta Ormas Agama Jaga Persatuan dan Kesatuan
- Tim MUSAR, Bantuan Kemanusiaan Tahap I Indonesia Sudah Berangkat ke Turki Hari Ini
- Jokowi Imbau Seluruh BPBD Identifikasi Potensi Bencana Alam di Daerahnya Masing
- Satu Dekade Astra Life, Transformasi Sukses dan Portofolio Bisnis yang Kuat
- PAN Sebut Nama Ganjar Pranowo Dan Erick Thohir Jadi Capres, PPP: Kita Hormati
- Rembuk Nasional Dihadiri 2.500 Wakil Kampus, APTISI Senggol Uji Kompetensi Mahasiswa Kesehatan
- 47 Polres Terima Penghargaan dari Pemerintah, Kapolri Tegaskan Komitmen Polri
- KAMMI Berikan 2 Seruan dan 5 Tuntutan Untuk Pemerintah di Milad ke