Mohon Sabarnya Ditingkatkan Lagi, Ini Penjelasan Polda Metro Jaya Soal Kasus Denny Siregar: Masih...
Penyidik Polda Metro Jaya saat ini tengah mempelajari laporan dugaan ujaran kebencian terhadap santri di Tasikmalaya, Jawa Barat, oleh pegiat media sosial Denny Siregar. Denny Siregar awalnya dilaporkan ke Polsek Tasikmalaya, Jawa Barat, namun kemudian kasusnya dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.
"Kasus Denny Siregar benar telah dilimpahkan dari Polda Jawa Barat ke Polda Metro Jaya, kemudian saat ini masih dilakukan pendalaman oleh Polda Metro Jaya terkait dengan kasus ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta, Kamis (13/1/2022).
Baca Juga: Jangan Khawatir Ya Para Pendukungnya... Ferdinand Sehat Kok di Rutan Bareskrim
Zulpan menjelaskan kasus tersebut dilimpahkan ke Polda Metro Jaya karena locus delicti atau tempat kejadian perkara (TKP) tersebut berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Meski demikian, Zulpan belum bisa memastikan kapan penyidik Polda Metro Jaya memanggil Denny Siregar sebagai terlapor.
"Belum bisa saya sampaikan tetapi saya menyampaikan pembenaran dulu. Kita akan menanganinya secara profesional sekarang masih dilakukan pendalaman oleh penyidik," ujarnya.
Baca Juga: Setelah Ngaku Mualaf, Kini Ferdinand Lewat Kuasa Hukum Ngaku Berobat ke Dokter Terawan Eks Menkes
Diketahui, Denny Siregar dilaporkan ke Polsek Tasikmalaya pada Juli 2020 akibat sebuah unggahan di akun media sosial Facebook-nya. Unggahan tersebut menampilkan foto santri cilik dari sebuah pondok pesantren di Tasikmalaya, Jawa Barat.Buntutnya Denny pun dipolisikan terkait dengan Pasal 45 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
sumber : antara
下一篇:Puluhan Korban Affiliator Binary Option Binomo Lakukan Aksi
相关文章:
- Keras! Omongan Novel Bamukmin Sebut Jokowi Harus Ditangkap, Kalau Gak Habib Rizieq Harus Dibebaskan!
- Doa Setelah Tarawih dan Witir, Lengkap dengan Latin dan Artinya
- Pengamanan KTT ASEAN di Labuan Baik, Polri Turunkan 2611 Personel
- Keranjang Sultan, Hiburan Ekstrem Terbaru Warga Sukabumi
- Satgas Masih Temukan Modus PSK dan Eksploitasi Anak di Kasus TPPO
- VIDEO: Berbuka dengan Kurma ala Rasulullah SAW
- 15 Makanan yang Merusak Ginjal, Kendalikan Porsinya
- 谢菲尔德大学艺术管理专业解读!
- Satgas Masih Temukan Modus PSK dan Eksploitasi Anak di Kasus TPPO
- Kehamilan Kembar Ternyata Punya Risiko Lebih Tinggi, Kenapa?
相关推荐:
- Gak Hanya Asbun, Mendag Diminta Buka
- Pelancong Harus Tahu, Perayaan Nyepi di Bali Sampai Jam Berapa?
- Sempat Rusak Berubah Arah, Eskalator Stasiun Manggarai Beroperasi Lagi
- Bacaleg DPR RI Belum Ada yang Mendaftar, KPU: Parpol Tingkat Nasional Masih Lengkapi Persyaratan
- 28 Saksi Terkait Investasi Bodong Doni Salmanan Telah Diperiksa Polisi
- 艺术生出国读研需要哪些条件?
- 日本读美术大学的条件是什么?
- FOTO: Mesaharati, Tradisi Unik Bangunkan Sahur di Mesir
- Pemerintah Pilij Selamatkan Raja Ampat! Empat Tambang Disapu Bersih
- 曼尼斯音乐学院硕士学费多少?
- Kementerian Ekraf Siap Bantu Sukseskan Film Hayya 3: Gaza
- Tersangka Talent Kelas Bintang Dikenakan Wajib Lapor
- Ditulis Dalam Bingkisan Makanan, Ini Pesan Rizieq Shihab Buat Edy Mulyadi, Terkuak Sudah!
- Respons Santai Anies Baswedan Usai Dilaporkan ke Bawaslu: Yang Melaporkan Jadi Populer
- Keras! Omongan Novel Bamukmin Sebut Jokowi Harus Ditangkap, Kalau Gak Habib Rizieq Harus Dibebaskan!
- Indonesia Bisa Jadi Pusat Kripto Asia, Transaksi Sudah Tembus Rp35,61 Triliun!
- Bawaslu Ungkap 20 Negara Wilayah Perwakilan Rawan Pemilu
- Boroknya Dikuliti Sama Orang FPI Sendiri, Ajaran Munarman Ternyata Sudah Minta Tumbal Korban Jiwa!
- Dolar Melemah, Pasar Nantikan Data Inflasi hingga Hasil Negosiasi China
- RUU Kesehatan Sudah Disahkan, Jokowi Harap Jadi Reformasi Kesehatan di Indonesia