Sritex Pailit, Wamenaker: Tangan Setan yang Bermain!
JAKARTA,quickq app DISWAY.ID -Menyusul kabar keputusan pailitnya PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan menyatakan bahwa keputusan yang sudah dikeluarkan oleh Mahkamah Agung (MA) adalah keputusan yang harus dihormati.
Kendati begitu, Wamenaker Immanuel juga menambahkan bahwa terdapat indikasi bahwa terdapat campur tangan dari pihak-pihak tertentu dalam proses pailit yang dialami oleh PT Sritex.
"Kami menduga dibalik proses pailit ini, ada tangan setan yang bermain," ujar Immanuel dalam keterangan tertulis resminya pada Rabu 25 Desember 2024.
BACA JUGA:MA Tolak Pengajuan Kasasi Sritex, Kemnaker Kawal Nasib 50 Ribu Buruh
Kendati begitu, Immanuel menyatakan bahwa baik dari dirinya maupun dari pihak Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) masih belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut terkait dugaan ini.
"Ya kita cari," katanya.
BACA JUGA:Sritex Akhir
Semenentara itu, Wamenaker Immanuel juga menambahkan bahwa sebagai bagian dari perlindungan pekerja, Pemerintah telah menyediakan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) bagi pekerja yang terkena PHK.
Program ini memberikan manfaat berupa uang tunai, akses pelatihan kerja, dan layanan informasi lowongan kerja.
"Program JKP hadir untuk membantu pekerja yang kehilangan pekerjaan agar tetap memiliki perlindungan sosial dan peluang untuk kembali ke dunia kerja," jelas Immanuel.
BACA JUGA:Masyarakat Agar Tidak Salah Paham, Wamenaker Pastikan Tidak Ada PHK Karyawan Sritex
Kemnaker juga memastikan bahwa pekerja terdampak dapat segera mengakses manfaat program JKP dengan proses yang mudah dan cepat.
Pemerintah akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk manajemen Sritex dan pemerintah daerah untuk memastikan hak-hak pekerja terlindungi secara maksimal.
BACA JUGA:Diliburkan Karena Stok Bahan Baku Menipis, Sritex Ungkap Karyawan Tetap Digaji
- 1
- 2
- »
下一篇:Pentingnya Pendekatan Komunikasi yang Tepat ke Masyarakat Agar Sadar Kebersihan Lingkungan
相关文章:
- Lauk MBG Banyak Tak Disukai Siswa, Badan Gizi Nasional Buat Variasi Menu Tambahan
- Ini yang Harus Diperhatikan Jika Ibu Hamil Ingin Makan Durian
- Di Hadapan Buruh, Prabowo Janji Jadikan Marsinah Pahlawan Nasional!
- Mengenal Paspor Paling Langka di Dunia dari Negara Tanpa Tanah
- Dunia Terancam Polusi Plastik, Menteri LH Hanif Faisol: Disebabkan Pola Konsumsi
- Pemecatan Rektor UP Disebut Salahi Statuta Kampus, Tak Libatkan Senat!
- PHU Kemenag Targetkan Zero Kesalahan dalam Melayani Para Jemaah Haji
- 5 Minuman Pemecah Batu Ginjal yang Aman Dikonsumsi
- Gandeng Bank Sampah Sakura, Alfamidi Ajak Masyarakat Kelola dan Daur Ulang Sampah
- 9 Warna Pintu Rumah yang Cocok Berdasar Feng Shui
相关推荐:
- Kesempatan Terakhir, Menkeunya Trump Harap China Patuhi Kesepakatan Dagang
- FOTO: Libur Panjang, Ramai Pelancong ke Pulau Seribu
- Diet Tiongkok Lagi Viral, Diklaim Bisa Turunkan BB 10 Kg dalam 5 Hari
- Ada Pecinan di Hampir Seluruh Negara di Dunia, Ternyata Ini Sebabnya
- Negosiasi Dagang Sukses, Dunia Nantikan Keputusan Xi Jinping dan Trump
- Buntut Kasus Pemerkosaan di RSHS Bandung, Kemenkes Bekukan PPDS Anestesi Sebulan
- Hujan Terus, Ini 5 Cara Mengeringkan Baju Tanpa Sinar Matahari
- Cegah Stunting, Calon Pengantin Harus Perhatikan Risiko Anemia
- Masya Allah Anies Kena Fitnah Begini, Kejem Banget!
- Mengenal Golden Visa untuk Investor Kakap IKN
- Anies Baswedan Bocorkan Rahasia Soal Ekonomi Jakarta
- SNPMB 2025, Cek Tata Cara Daftar SNBP Masih Dibuka Sampai 18 Februari
- Sritex Pailit, Wamenaker: Tangan Setan yang Bermain!
- Pembredelan Lukisan Yos Suprapto, Fadli Zon Dikritik Pakar Budaya Unair: Patut Disayangkan!
- Lauk MBG Banyak Tak Disukai Siswa, Badan Gizi Nasional Buat Variasi Menu Tambahan
- Miliarder Paul Tudor Jones Sebut Bitcoin Bukan Lagi Spekulasi, Tapi Sebuah Kebutuhan
- Ombudsman RI: Pagar Laut Sebabkan Nelayan Merugi hingga Rp9 Miliar
- Bank Mandiri Taspen Terbitkan Obligasi Rp3 Triliun, Targetkan Pertumbuhan 11,6 %
- Ketua KPK Bertemu dengan Jaksa Agung, Ini yang Dibahas
- Mendiktisaintek Satryo Digeruduk Demo, Imbas Pegawai Ditjen Dikti Dipecat Sepihak