Pejabat Korupsi di Tengah Pandemi, ICW Geleng
ICW menilai tuntutan JPU pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo, yakni 5 tahun penjara, terlalu rendah.
"Benar-benar telah menghina rasa keadilan," ujar peneliti ICW Kurnia Ramadhana, Rabu (30/6).
ICW geleng-geleng sebab tuntutan itu sama dengan tuntutan seorang kepala desa di Kabupaten Rokan Hilir Riau yang terbukti melakukan korupsi sebesar Rp399 juta pada akhir 2017.
"Padahal, melihat konstruksi pasal yang digunakan, yaitu Pasal 12 huruf a UU Tindak Pidana Korupsi, KPK dapat menuntut Edhy hingga seumur hidup penjara," tegasnya.
ICW pun mendesak majelis hakim mengabaikan tuntutan penjara dan denda yang diajukan penuntut umum, lalu menjatuhkan vonis maksimal, yakni seumur hidup.
"Hal itu wajar, karena selain karena posisi Edhy sebagai pejabat publik, ia juga melakukan praktik korupsi di tengah pandemi Covid-19," tandas Kurnia.
Sebelumnya, JPU KPK menuntut Edhy Prabowo hukuman penjara selama lima tahun dan denda Rp 400 juta subsider 6 bulan kurungan.
下一篇:Prabowo Panggil Sri Mulyani hingga Airlangga Hartanto untuk Bahas APBN 2026
相关文章:
- Optimisme Negosiasi Dagang, Harga Minyak Dekati Level Tertinggi Selama Tujuh Pekan
- QuickQ加速器-robin
- quickq官网下载 苹果版
- quickq是啥
- 51 Pegawai KPK Dipecat, Presiden Jokowi Diminta Turun Gunung
- quickq下载地址安卓
- QuickQ会被发现吗
- quickq安卓下载
- Korsel dan China Sepakat Perkuat Hubungan Ekonomi di Semenanjung Korea
- quickq加速器官方网站
- Insentif dan Bankability Jadi Tantangan Pelaksanaan RUPTL 2025–2034
- KPK Ungkap Dugaan Pertemuan Pihak LPEI dengan Direksi PT Petro Energy Sebelum Beri Kredit
- Kondisi Terus Membaik, Kemenkeu Catat Ekonomi Wilayah DKI Jakarta Makin Menguat!
- Mendikdasmen Batasi Libur Ramadan Hindari Kepanikan Psikologis, Siswa Tetap Produktif di Rumah
- Bima Arya Beberkan Alasan Kemendagri Beri Sanksi untuk Bupati Indramayu Lucky Hakim
- Huawei Hadirkan Xinghe Intelligent Fabric, Siap Kebut Ekosistem AI
- AS Disebut Awasi Setiap Kunjungan Warga Asing ke Elon Musk
- Percepat Implementasi B2SA, Bapanas Akan Dorong Optimalisasi Pangan Lokal
- Bukan Cuma Sanksi! Pengamat Usul Insentif bagi Armada Non
- Cicilan Ringan Tapi Berisiko, OJK Soroti Skema Balloon Payment