会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Mana yang Harus Didahulukan, Membayar Utang atau Sedekah?!

Mana yang Harus Didahulukan, Membayar Utang atau Sedekah?

时间:2025-05-31 02:15:22 来源:quickq安卓版下载 作者:热点 阅读:355次
Jakarta,quickq加速器 CNN Indonesia--

Selama bulan Ramadhan 2024, CNNIndonesia.commenghadirkan program Tanya Jawab Seputar Islam atau TAJIL. Pada episode ke-23 kali ini, TAJIL membahas tentang kewajiban membayar utang dan bersedekah.

Pembicara:

Mana yang Harus Didahulukan, Membayar Utang atau Sedekah?

Mana yang Harus Didahulukan, Membayar Utang atau Sedekah?

Ketua MUI DKI Jakarta KH Muhammad Faiz Syukron Makmun

Mana yang Harus Didahulukan, Membayar Utang atau Sedekah?

ADVERTISEMENT

Mana yang Harus Didahulukan, Membayar Utang atau Sedekah?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jawab :

Assalamualaikum Wr. Wb.

Selalu ada pertanyaan yang disampaikan kepada saya, mana yang lebih utama bersedekah atau melunasi utang?

Pilihan Redaksi
  • Apa Hukum Suami 'Ngumpet' dari Istri untuk Bantu Keuangan Keluarga?
  • Kisah Bani Israil yang Durhaka pada Karunia Allah SWT
  • Kenapa Hanya 25 Nabi yang Wajib Diimani Umat Islam?

Sedekah dalam terminologi fikih itu sejatinya bisa dipahami dengan dua makna. Yang pertama adalah zakat yang menjadi bagian dari Rukun Islam, yang kedua adalah shadaqah tathawwukita bersedekah kepada orang lain di luar kewajiban kita setelah membayar zakat.

Maka, kalau itu yang dimaknai dengan sedekah, semua ulama sepakat bahwa melunasi utang itu lebih didahulukan daripada kewajiban bahkan membayar zakat, apalagi sekadar bersedekah.

Kalau kita melihat akuntansi zakat misalnya, maka zakat itu akan dikeluarkan setelah orang yang mau berzakat tadi membayar semua yang menjadi kewajiban dia.

Jadi kalau dia masih punya utang, dia punya kewajiban untuk membayar utang terlebih dahulu sekalipun mendatangkan konsekuensi dia tidak lagi menjadi objek wajib zakat atau dia tidak lagi bisa bersedekah.

Karena utang adalah interaksi sesama manusia. Di dalam fikih, dia [utang] disebut dengan haqqun adamiyun. Ini berbahaya sekali, karena nanti di akhirat orang yang memiliki hak tadi atas utang tersebut akan menagih sampai nanti di hadapan Allah SWT.

Berbeda dengan zakat. Zakat itu bagian dari Rukun Islam, sedekah itu kita berniat untuk mencari pahala kepada Allah.

Kalau itu nanti tidak ditunaikan karena kita kehabisan harta yang kita gunakan untuk membayar utang, maka kita tidak memiliki konsekuensi apa pun di hadapan Allah SWT.

(sya/asr)

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Pengungsi Korban Gempa Papua Makin Bertambah Menjadi 2.136 Jiwa
  • NeutraDC Perkuat Posisi sebagai AI Enabler dan Penyedia Layanan Data Center Terkemuka
  • Komdigi Dorong Kampus Jadi Dapur AI Nasional
  • Bikin SUV, Niatnya CEO Xiaomi Memang Mau Ngalahin Tesla
  • VIDEO: Gadis 7 Tahun Tewas Terkubur Pasir Pantai yang Runtuh di AS
  • Indonesia Islamic Financial Center Diresmikan, Erick Thohir Dorong Pengembangan Eknomi Syariah
  • BritCham dan Pemerintah Indonesia Bersinergi untuk Terobosan Infrastruktur Berkelanjuta
  • Benarkah Orang Meninggal Tak Bisa Dikuburkan di TPU? Harus Disimpan Dulu di Rumah?
推荐内容
  • Catat, 5 Jenis Makanan yang Bisa Picu Penyakit Autoimun
  • Komdigi Dorong Kampus Jadi Dapur AI Nasional
  • 2025QS世界艺术类大学排名TOP10
  • 2025日本工业设计大学排名
  • Bantah Deindustrialisasi, Menperin: Manufaktur Masih Menjadi Penggerak Utama Perekonomian
  • Bikin SUV, Niatnya CEO Xiaomi Memang Mau Ngalahin Tesla