Peneliti BRIN Andi Pangerang Resmi Ditahan Kasus Ancaman 'Darah Muhammadiyah'
JAKARTA,quickq好用不好用 DISWAY.ID- Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang Hasanuddin (APH) resmi ditahan usai melontarkan komentar 'halalkan darah Muhammadiyah'.
Direktur Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid mengatakan Andi ditahan di rutan Bareskrim Polri.
"Terhadap perkara ini yang bersangkutan akan kita lakukan penahanan, kemudian penahanan dilakukan di Rutan Bareskrim terhitung hari ini," kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Andi Vivid kepada wartawan di Mabes Polri, Senin, 1 Mei 2023.
BACA JUGA:AKBP Achiruddin Hasibuan Akui Terima Setoran dari PT Almira, Kwitansi dan Buku Transaksi Keuangan Disita Kepolisian
BACA JUGA:Sosok Marselino Ferdinan yang Membuka Kebuntuan Timnas Saat Hadapi Filipina di Matchday Pertama Grup A SEA Games 2023
Dalam kasus ini, Andi disangkakan dengan Pasal 28 ayat (2) jo Pasal 45A ayat (2) dan/atau pasal 29 jo pasal 45B Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Kasus ini berawal dari unggahan Thomas Jamaluddin yang mempermasalahkan metode Rukayat Hilal dan Hisab Hilal.
Andi Pangerang bersikeras bahwa pihak Muhammadiyah tidak menaati pemerintah lantaran menggunakan metode sendiri.
BACA JUGA:Kawasan Wisata Alam Sembahe Deli Serdang Diterjang Banjir Bandang, Bobby Nasution: Warga di Sekitar Sungai Deli Diminta Menjauh
BACA JUGA:Polri Imbau Demonstran Unjuk Rasa Dengan Tertib dan Aman Saat Peringati May Day 2023
"Eh, masih minta difasilitasi tempat sholat Id. Pemerintah pun memberikan fasilitas," tulis Thomas.
Komentar Thomas itupun direspon oleh AP Hasanuddin dengan kalimat ancaman.
"Perlu saya halalkan gak nih darahnya semua Muhammadiyah? Apalagi Muhammadiyah yang disusupi Hizbut Tahrir melalui agenda kalender Islam global dari Gema Pembebasan? Banyak bacot emang!!! Sini saya bunuh kalian satu-satu. Silakan laporkan komen saya dengan ancaman pasal pembunuhan! Saya siap dipenjara. Saya capek lihat pergaduhan kalian," kata Andi.
下一篇:Kata Bawaslu saat Hendak Awasi Silon KPU : Maaf Akun Anda Tidak Mempunyai Akses Login
相关文章:
- Polri Kirim Surat Penetapan Tersangka Ketua KPK Firli Bahuri ke Istana
- Army Bersiap, BTS Pop
- Amsterdam Larang Pembangunan Hotel Baru Demi Perangi Overtourism
- Jokowi Bagi
- Kata Bawaslu saat Hendak Awasi Silon KPU : Maaf Akun Anda Tidak Mempunyai Akses Login
- Demi Pangkas Polusi Udara, Sanofi Tanam 1.000 Mangrove di Kepulauan Seribu
- Kemenag Miris, 73 Persen Perceraian Diajukan Pihak Istri yang Memiliki Ekonomi Mapan
- Wanita Ngotot Rebahan di Kursi Pesawat, Penerbangan Delay 2 Jam
- Polisi Resmi Tetapkan Crazy Rich Medan, Indra Kenz jadi Tersangka Kasus Penipuan Binomo
- Warga Spanyol Demo Overtourism di Canary, Minta Wisatawan Dibatasi
相关推荐:
- Penyebar Video Syur Diduga Mirip Rebecca Kloper Raup keuntungan Rp 5
- Penulisan Nama Bikin Susah Pemegang Paspor Malaysia dan Singapura
- FOTO: Geliat Pusat Reparasi Perhiasan di Pasar Baru
- Viral Bocah 4 Tahun di Madura Tunangan, Ini Penjelasan Orang Tua
- Hasil Tes Kesehatan 3 Capres dan Cawapres Bakal Diumumkan Besok
- IPW Dorong Polri Ungkap Kasus Kematian Ajudan Kapolda Kaltara Secara Transparan
- Kejagung Usut Dugaan Korupsi Proyek Jalur KA Besitang
- Tips Berpakaian Naik Gunung bagi Wanita, Jangan Sampai Keserimpet Rok
- Temui Mahfud MD dan Dua Pihak Lainnya, Teten Masduki Bahas Bersama UU Kepailitan
- 7 Posisi Foreplay Ini Bisa Bikin 'Panas' Sebelum Bercinta
- Turun Tangan Awasi Tambang di Hutan Raja Ampat, Kementerian Kehutanan Ancam Tempuh Jalur Hukum
- Kandidat Lain Bisa Ketar
- Munarman Dituntut 8 Tahun Penjara, Aziz Yanuar Langsung Nyindir: Santai Saja, JPU Ngawurnya Nanggung
- Penyebab Sementara Kebakaran Kapal Tegal Diungkap Polda Jateng
- Relawan Projo Segera Gelar Rakernas dan Umumkan Capres Dukungannya
- Telusuri Aset Indra Kenz, Polri Incar Kekasih dan Calon Mertua
- Perjalanan Kecap Bango, dari Garasi Rumah di Tangerang hingga Dimiliki Unilever
- Anies Colek Pemimpin yang Gemoy: Pilih Saja Asal Jangan yang Dadakan
- Situasi Papua Belum Aman, Polri Perpanjang Satgas Damai Cartenz Hingga Desember 2024
- Kasus Dugaan Penggelapan Dana Bos Sinarmas Mandek, Pengusaha Ini Siap Lapor ke Istana