Doa 10 Hari Kedua Ramadan, Waktu Tepat Memohon Ampunan dari Allah
Bulan Ramadanmerupakan bulan penuh berkah yang terbagi menjadi tiga fase, yaitu 10 hari pertama sebagai fase rahmat (kasih sayang Allah), 10 hari keduasebagai fase maghfirah(ampunan), dan 10 hari terakhir sebagai fase pembebasan dari api neraka.
Saat memasuki 10 hari kedua Ramadan, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa dan istighfar guna memohon ampunan dari Allah SWT.
Keutamaan 10 hari kedua Ramadan
Dalam fase ini, Allah SWT membuka pintu ampunan bagi hamba-hamba-Nya yang bersungguh-sungguh bertaubat. Rasulullah SAW bersabda:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Doa yang dianjurkan dalam 10 hari kedua Ramadan
Dalam fase maghfirah ini, Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk banyak membaca doa berikut:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذُنُوبِي يَا غَفُورُ يَا رَحِيمُ
"Allahummaghfir lii dzunuubii yaa Ghafuur yaa Rahiim."
Artinya: "Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, wahai Dzat Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
Selain itu, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak bacaan istighfar:
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
"Astaghfirullahal 'adzim wa atubu ilaih."
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung dan aku bertobat kepada-Nya."
Selain daripada doa di atas, ada beberapa doa lainnya yang bisa diamalkan dari hari ke-11 hingga ke-20. Doa ini mempunyai makna yang berbeda-beda. Ada yang memohon pertolongan, pengampunan, perlindungan, hingga mengharapkan dibukakan pintu surga.
Kumpulan doa 10 Hari Kedua bulan Ramadan
Dikutip Detikdari buku Kumpulan Doa 30 Hari Puasa Ramadhan karya Nurhayati, inilah bacaan doa dari hari ke-11 hingga ke-20 yang bisa diamalkan.
1. Doa Ramadan Hari ke-11
اللَّهُمَّ حَبِّبْ إِلَيَّ حَيْهِ الْإِحْسَانَ، وَكَرَّهُ إِلَيَّ فِيهِ الْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ، وَحَرَّمْ عَلَيَّ فِيْهِ السَّخَطَ وَالنَّيْرَانَ بِعَوْنِكَ يَا غِيَاثَ الْمُسْتَغِيثِيْنَ
Arab Latin: Allâhumma habbib ilayya fihil ihsân, wa karrih ilayya fihil fusûqa wal-'ishyân, wa harrim 'alayya fihis sakhatha wan nîrân, bi'awnika yâ Ghiyâtsal mustaghitsîn.
Artinya: "Ya Allah, karuniakan padaku di dalamnya rasa cinta pada kebaikan, benci pada kefasikan dan kemaksiatan, selamatkan aku di dalamnya dari murka-Mu dan neraka dengan pertolongan-Mu wahai Pelindung orang-orang yang mencari perlindungan."
2. Doa Ramadan Hari ke-12
اللَّهُمَّ زَيِّنِّي فِيهِ بِالسِّتْرِ وَالْعَفَافِ، وَاسْتُرْنِي فِيْهِ بِلِبَاسِ الْقُنُوعِ وَالْكَفَافِ، وَاحْمِلْنِي فِيهِ عَلَى الْعَدْلِ وَالْإِنْصَافِ، وَآمِنِّي فِيْهِ مِنْ كُلِّ مَا أَخَافُ بِعِصْمَتِكَ يَا عِصْمَةَ الْخَائِفِينَ
Arab Latin: Allâhumma zayyinnî fîhi bissatri wal 'afâf, wasturni fihi bilibâsil qunû'i wal kafâf, wahmilnî fihi 'alal 'adli wal inshaf, wa âminnî fihi min kulli mâ akhāfu, bi'ishmatika ya 'Ishmatal khâifin.
Artinya: "Ya Allah, hiasi daku di dalamnya dengan pengampunan dan kesucian, tutupi daku di dalamnya dengan pakaian qana'ah dan rasa cukup, bawalah daku di dalamnya pada keadilan dan keseimbangan, karuniakan padaku di dalamnya rasa aman dari apa yang kutakutkan, dengan penjagaan-Mu wahai Yang Menjaga orang-orang yang ketakutan."
3. Doa Ramadan Hari ke-13
اللَّهُمَّ طَهِّرْنِي فِيهِ مِنَ الدَّنَسِ وَالْأَقْدَارِ، وَصَبَرْنِي فِيْهِ عَلَى كَائِنَاتِ الْأَقْدَارِ، وَوَفِّقْنِي فِيْهِ لِلتَّقَى وَصُحْبَةِ الْأَبْرَارِ، بِعَوْنِكَ يَا قُرَّةَ عَيْنِ الْمَسَاكِينَ
Arab Latin: Allâhumma thahhirnî fihi minad danasi wal aqdzâr, wa shabbirni fihi 'alâ kâinâtil iqdâr, wa waffiqni fihit tuqâ wa shuhbatal abrâr, bi'awnika ya Qurrata 'aynil masâkîn.
Artinya: "Ya Allah, sucikan daku di dalamnya dari noda dan kotoran, anugrahkan padaku di dalamnya kesabaran pada ketentuan takdir- Mu, bimbinglah daku di dalamnya pada ketakwaan dan berteman dengan orang-orang yang baik, dengan pertolongan-Mu wahai Penyejuk hati orang-orang yang miskin."
4. Doa Ramadan Hari ke-14
اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي فِيْهِ طَاعَةَ الْخَاشِعِينَ، وَاشْرَحْ فِيْهِ صَدْرِي بِإِنَابَةِ الْمُخْبِتِيْنَ، بِأَمَائِكَ يَا أَمَانَ الْخَائِفِينَ
Arab Latin: Allahummarzuqni fihi thâ'atal khâsyi'în, wasyrah fihi shadrî bi- inābatil mukhbitîn, biamânika yâ Amânal khāifin.
Artinya: "Ya Allah, anugerahkan padaku di dalamnya ketaatan orang-orang yang khusu', lapangkan dadaku dengan taubatnya orang-orang yang memperoleh ketenteraman, dengan keamanan-Mu wahai Yang Memberi rasa aman kepada orang-orang yang ketakutan."
5. Doa Ramadan Hari ke-15
اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي فِيهِ طَاعَةَ الْخَاشِعِيْنَ، وَاشْرَحْ فِيْهِ صَدْرِي بِإِنَابَةِ الْمُخْبِتِيْنَ، بِأَمَائِكَ يَا أَمَانَ الْخَائِفِينَ
Arab Latin: Allahummarzuqnî fihi thâ'atal khâsyi'în, wasyrah fîhi shadrî bi- inâbatil mukhbitîn, biamânika yâ Amânal khâifin.
Artinya: "Ya Allah, anugerahkan padaku di dalamnya ketaatan orang-orang yang khusu', lapangkan dadaku dengan taubatnya orang-orang yang memperoleh ketenteraman, dengan keamanan-Mu wahai Yang Memberi rasa aman kepada orang-orang yang ketakutan."
Pilihan Redaksi
|
6. Doa Ramadan Hari ke-16
اللَّهُمَّ وَفَقْنِي فِيهِ لِمُوَافَقَةِ الْأَبْرَارِ، وَجَنَّبْنِي فِيْهِ مُرَافَقَةَ الْأَشْرَارِ، وَآوِنِي فِيْهِ بِرَحْمَتِكَ إِلَى دَارِ الْقَرَارِ، بِالَهِيَّتِكَ يَا إِلَهَ الْعَالَمِينَ
Arab Latin: Allahumma waffiqnî fihi limuwafaqatil abrår, wa jannibni fihi murafaqatal asyrâr, wa âwinî fihi birahmatika ila dâril qarâr, bi- ilâhiyyatika ya llâhal 'alamin.
Artinya: "Ya Allah, bimbinglah daku di dalamnya untuk meniru orang-orang yang berbuat kesalehan. Jauhkan daku di dalamnya dari berteman dengan orang-orang yang berbuat kejahatan. Kembalikan daku di dalamnya dengan rahmat-Mu ke dalam kediaman yang abadi dengan ilahiyat-Mu wahai Tuhan semesta alam."
7. Doa Ramadan Hari ke-17
اللَّهُمَّ اهْدِنِي فِيهِ لِصَالِحِ الْأَعْمَالِ، وَاقْضِ لِي فِيْهِ الْحَوَائِجِ وَالْأَمَالَ يَا مَنْ لَا يَحْتَاجُ إِلَى التَّفْسِيرِ وَالسُّوَالِ، يَا عَالِمًا بِمَا فِي صُدُورِ الْعَالَمِينَ، صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ الطَّاهِرِينَ
Arab Latin: Allâhummahdinî fihi lishalihil a'mâl, waqdhili fihil hawâija wal- amâl, yâ Mal lâ yahtāju ilat tafsîri was-suâl, yâ âliman bimâ fi shudūril 'alamîn, shallî 'alâ Muhammadin wa alihith thâhrîn.
Artinya: "Ya Allah, bimbinglah daku di bulan yang mulia ini untuk mengamalkan kesalehan, tunaikan di dalamnya semua keperluan dan dan sampaikan daku pada cita-citaku, wahai Yang Tidak Memerlukan penjelasan dan permohonan, wahai Yang Mengetahui apa yang tersimpan dalam hati semua manusia, sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya yang suci."
8. Doa Ramadan Hari ke-18
اللَّهُمَّ نَبِّهْنِي فِيْهِ لِبَرَكَاتِ أَسْحَارِهِ وَ نَوِّرُ فِيْهِ قَلْبِي بِضِيَاءِ أَنْوَارِهِ وَ خُذْ بِكُلِّ أَعْضَانِي إِلَى اتَّبَاعِ آثَارِهِ بِنُورِكَ يَا مُنَوِّرَ قُلُوْبِ الْعَارِفِينَ
Arab Latin: Allahumma nabbihnî fîhi libarakâti ashârihi wa nawwir fîhi qalbî bi dliyâ'i anwârihi wa khudz bi kulli a'dlâ'i ilâ ittibâi âtsârihi bi nûrika yâ munawwira qulûbil 'ârifîn.
Artinya: "Ya Allah, beritahukanlah kepadaku di bulan ini segala berkah yang tersimpan di dua pertiga malamnya, terangkan hatiku di bulan ini dengan cahayanya, dan bimbinglah seluruh anggota tubuhku di bulan ini untuk mengikuti tanda-tanda keagungannya dengan cahaya-Mu wahai penerang hati para 'arif."
9. Doa Ramadan Hari ke-19
اللَّهُمَّ وَفِّرْ فِيهِ حَظِّيٌّ مِنْ بَرَكَاتِهِ وَ سَهِّلْ سَبِيلِي إِلَى خَيْرَاتِهِ وَ لَا تَحْرِمْنِي قَبُولَ حَسَنَاتِهِ يَا هَادِيًا إِلَى الْحَقِّ الْمُبِينِ
Arab Latin: Allâhumma waffir hadzdzî min barakâtihi wa sahhil sabîlî ilâ khayrâtihi walâ tahrimnî qabûla hasanâtihi yâ hâdiyan ilal haqqil mubîn.
Artinya: "Ya Allah, sempurnakanlah bagianku di bulan ini dengan berkahnya, permudahlah jalanku untuk menempuh kebaikannya, dan janganlah Kau halangi diriku untuk menerima kebaikannya, wahai Penunjuk Jalan kepada kebenaran yang nyata."
10. Doa Ramadan Hari ke-20
اللَّهُمَّ افْتَحْ لِي فِيهِ أَبْوَابَ الْجِنَانِ وَ أَغْلِقْ عَنِّي فِيهِ أَبْوَابَ النَّيْرَانِ وَ وَفَقْنِي فِيهِ لِتِلاوَةِ الْقُرْآنِ يَا مُنْزِلَ السَّكِينَةِ فِي قُلُوبِ الْمُؤْمِنِينَ
Arab Latin: Allâhummaftah lî fîhi abwâbal jinâni wa agliq 'annî fîhi abwâban nîrân wa waffiqnî litilâwatil qur'âni yâ munzilas sakînata fî qulûbil mu'minîn.
Artinya: "Ya Allah, bukalah bagiku di bulan ini pintu-pintu surga, tutuplah untukku di bulan ini pintu-pintu neraka, dan berikanlah taufik kepadaku di bulan ini untuk membaca al-Quran, wahai penurun ketenangan di hati Mukminin."
Demikian bacaan doa 10 hari kedua bulan Ramadhan yang dapat diamalkan dari hari ke-11 hingga ke-20.
-
Kebakaran Landa Pasar Blok ATransjabodetabek Blok MBPOM Terlibat dalam Penanganan Keracunan MBG, Apa yang Dilakukan?Demi Industri Pos yang Sehat, Asperindo Dukung Kebijakan KomdigiPerdagangan RIStatus Sebagai Negara Nonblok, Kadin Optimis Indonesia Jadi Penyeimbang ChinaLewat Penguatan Riset, Inovasi dan Modernisasi, Daya Saing Petani Indonesia Siap DitingkatkanBPOM Permudah Sertifikasi Produksi hingga Izin Edar Produk UMKM PBNUNiat dan Tata Cara Salat Witir 1 RakaatKWI Berharap Paus Leo XIV ke Indonesia: Beliau Pernah ke Tanah Papua
下一篇:Cek Syarat Lengkap dan Jadwal Lowongan CPNS Kemendikbudrisek 2023: 16.102 Tersedia untuk Loker Dosen
- ·SYL Ngaku Siap Diperiksa Usai Firli Bahuri Ditetapkan Tersangka
- ·Hadir di BBQ Ride 2025, Respiro Hadirkan Konsep Anak Motor Era 80an
- ·Komisi I DPR Desak Pemerintah dan TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi Imbas Ledakan di Garut
- ·Di Balik Cepatnya Penunjukan Paus Leo XIV, KWI: Cerminan Paus Fransiskus
- ·KPU Bertemu Tim Paslon, Bahas Durasi Debat Capres
- ·Bali, Manado, Kalimantan Dipadati Wisatawan Selama Libur Waisak, Ini Jalur Tol Paling Macet
- ·Tolak Penggusuran, Massa Demo di Balai Kota DKI: Tolong Keluarkan Alat Berat di Kebon Sayur!
- ·AHY Buka Konsultasi Regional Kementerian PU 2025, Soroti Empat Prioritas Infrastruktur
- ·Penumpang Batalkan Tiket Kereta di Stasiun Yogyakarta dan SoloJebres, Imbas Anjloknya KA Argo Semeru
- ·Kemenperin Soal Panasonic Holdings PHK Ribuan Karyawannya: Tidak Terjadi di Indonesia
- ·Anindya Bakrie Soal Kasus Pemalakan Kadin Cilegon: Kami Hormati Proses Hukumnya
- ·Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- ·Catatkan Rekor MURI, 999 Penari Sufi Meriahkan Harlah Ke
- ·Digambarkan sebagai Cerminan Paus Fransiskus, KWI Beberkan Alasan Vatikan Pilih Nama Paus Leo XIV
- ·Jemaah Haji Indonesia Bakal Diantar Jemput Bus Shalawat Inklusif dari Hotel ke Masjidil Haram
- ·Akui Dekat dengan Sultan Brunei Selama 60 Tahun, Prabowo: Kalau Brunei Dicubit, Indonesia Merasakan
- ·Senator Dukung Langkah Anies Jadikan Pulau Reklamasi Sebagai Ruang Publik Terbuka
- ·BPOM Permudah Sertifikasi Produksi hingga Izin Edar Produk UMKM PBNU
- ·Demi Industri Pos yang Sehat, Asperindo Dukung Kebijakan Komdigi
- ·OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah
- ·VIDEO: Puasa Ramadan Jadi Jalan Menuju Ketakwaan
- ·Cek bkn.go.id Pengumuman PPPK 2024 Tahap 2, Ini Langkah dan Cara Lihat Nama Kamu
- ·BPOM Permudah Sertifikasi Produksi hingga Izin Edar Produk UMKM PBNU
- ·Tolak Penggusuran, Massa Demo di Balai Kota DKI: Tolong Keluarkan Alat Berat di Kebon Sayur!
- ·Deretan Negara yang Mudah Berikan Kewarganegaraan, Ada Turki
- ·Disebut Menkes Bisa Picu Kematian Dini, Apa Itu Visceral Fat?
- ·Dirut PLN Diproses Hukum, Operasional Perusahaan Tetap Jalan
- ·Hadir di BBQ Ride 2025, Respiro Hadirkan Konsep Anak Motor Era 80an
- ·Peningkatan Daya Saing Terhambat, Kemenperin Ungkap Alasannya
- ·Nih Data DTSEN Terbaru! Bansos PKH BPNT Mei 2025 Cair, Simak Cara Cek Nama Kamu
- ·KPK Pastikan Firli Bahuri Penuhi Panggilan Dewas Besok, Ini Bocoran Pemeriksaannya
- ·Status Sebagai Negara Nonblok, Kadin Optimis Indonesia Jadi Penyeimbang China
- ·Penjelasan Menkes soal Risiko Kematian Pemilik Ukuran Celana 33
- ·Komisi I DPR Desak Pemerintah dan TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi Imbas Ledakan di Garut
- ·Bangkok Jadi Kota Paling Banyak Dikunjungi di Dunia pada 2024
- ·FOTO: Menengok Pameran Kopi Internasional di JICC