会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 BPH Migas Turun Tangan Atasi Tersendatnya BBM di Bengkulu!

BPH Migas Turun Tangan Atasi Tersendatnya BBM di Bengkulu

时间:2025-06-06 21:34:00 来源:quickq安卓版下载 作者:焦点 阅读:471次
Warta Ekonomi,quickq永久免费 Bengkulu -

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menemui Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, untuk membahas solusi atas gangguan distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan logistik ke wilayah Bengkulu, termasuk Pulau Enggano. Gangguan ini terjadi akibat pendangkalan alur masuk di Pelabuhan Pulau Baai yang menghambat kapal pemasok BBM selama dua bulan terakhir.

Pertemuan berlangsung di Balai Raya Semarak, Bengkulu, Rabu (4/6/2025). Kepala BPH Migas, Erika Retnowati, menegaskan pentingnya koordinasi yang intensif agar distribusi BBM tidak kembali terhambat di masa depan.

BPH Migas Turun Tangan Atasi Tersendatnya BBM di Bengkulu

BPH Migas Turun Tangan Atasi Tersendatnya BBM di Bengkulu

“Bagaimana agar ke depan persoalan pasokan BBM tidak terjadi lagi. Kita harus selalu berkoordinasi. Jika terjadi kendala sekecil apa pun segera diinformasikan, sehingga kita bisa mitigasi risiko yang lebih besar,” ujar Erika.

BPH Migas Turun Tangan Atasi Tersendatnya BBM di Bengkulu

Baca Juga: Kapal BBM Belum Bisa Sandar di Pelabuhan Pulau Baai, Pertamina Optimalkan Distribusi BBM di Bengkulu Lewat Jalur Alternatif

BPH Migas Turun Tangan Atasi Tersendatnya BBM di Bengkulu

Erika juga mengingatkan bahwa BPH Migas dan Pemerintah Provinsi Bengkulu telah memiliki perjanjian kerja sama terkait distribusi BBM. Ia mendorong pemerintah daerah turut serta mengawasi penyaluran BBM bersubsidi dan BBM khusus penugasan agar tepat sasaran.

Menanggapi hal itu, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyambut baik koordinasi lintas lembaga. “Mudah-mudahan ke depan, koordinasi ini akan jauh lebih baik untuk menghasilkan ketersediaan BBM yang lebih maksimal tentunya,” ujar Helmi.

Sebelum bertemu Gubernur, Erika melakukan peninjauan langsung ke Pelabuhan Pulau Baai guna melihat progres pengerukan sedimen yang menjadi penyebab kapal tidak dapat bersandar.

Baca Juga: BBM Tersendat, Ekspor Terganggu: Pendangkalan Pulau Baai Tuai Protes

Sementara itu, Anggota Komite BPH Migas, Abdul Halim, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) untuk mempercepat proses pengerukan. Ia mengapresiasi langkah yang telah dilakukan Pelindo dalam mengatasi persoalan tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Pelindo, terutama mengatasi permasalahan pendangkalan dan abrasi. Banyak pihak yang harus kolaborasi. Ini satu hal yang luar biasa. Ini harus diselesaikan secepatnya,” ujarnya di Bengkulu, Selasa (3/6).

General Manager PT Pelindo Regional 2 Bengkulu, S. Joko, menyatakan bahwa pengerukan alur pelabuhan telah dimulai sejak 2 Juni 2025. Ia memperkirakan dalam dua pekan ke depan, kapal pengangkut BBM sudah dapat kembali melintasi Pelabuhan Pulau Baai.

(责任编辑:知识)

相关内容
  • KPU Teguran Gibran Saat Debat Capres Pertama, Hasyim Asy'ari: Jangan Terulang Lagi
  • Panggil 10 Pihak Teradu, DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran KEPP
  • Berat Badan Susah Turun? Kenali 8 Penyebab Susah Diet Ini
  • BNPB Serahkan Bantuan Rp1 Miliar Untuk Penanganan Gempa Papua
  • INTIP: Buah
  • 日本动漫专业留学院校推荐
  • 日本建筑学专业排名一览
  • Satu Orang Jadi Korban Angin Puting Beliung Mengamuk di Bekasi
推荐内容
  • 5 Cara Menghilangkan Karang Gigi Secara Alami, Bersih Anti Mahal
  • 艺术留学:香港中文大学建筑设计专业
  • Respons Kejagung Terhadap Vonis Bharada E
  • 纽约理工大学世界排名怎么样?
  • Bikin Bangga! Adnan
  • Trump Disebut Lupa Diri, Salah Menilai Pengaruhnya ke Putin